Ikuti Cara Aman Mengunjungi Pulau Komodo Berikut!
Berkunjung ke Pulau Komodo adalah bucket list para pencinta liburan alam. Di pulau ini, kondisi alamnya masih sangat bagus dan alami. Meski cantik, Anda harus tetap waspada dengan tuan rumah dari pulau ini yaitu hewan komodo.
Komodo adalah fauna dari tipe peralihan yang tergolong hewan predator. Hewan buas ini memang terlihat tenang dan diam saja. Tetapi jika ia mencium bau darah atau sedang bertemu mangsa, jangan harap Anda akan melihat komodo sebagai hewan yang tenang. Komodo termasuk reptil purba yang bertipe apex predator. Ia tidak ada yang memangsa kecuali dari komodo lain.
Karena hewan buas ini dilindungi, maka sebaiknya kita sama-sama saling menjaga. Baik menjaga agar hewan ini tidak punah, dan juga menjaga diri agar tidak dimangsa oleh komodo. Bagaimana caranya? Simak tipsnya di bawah berikut:
Selalu ikuti arahan ranger
Jangan pernah Anda mencoba berpetualang sendiri tanpa ranger. Sebaiknya gunakan jasa ranger atau pemandu agar liburan Anda aman dan terjaga. Ranger akan selalu menjaga dan memberi arahan jika ada situasi tertentu. Ketika terjadi situasi mengancam seperti seekor komodo mendekat ke arah Anda, ranger bisa dengan sigap menghadapi serta mengendalikan binatang buas tersebut.
Jangan membawa daging
Jangan nekat membawa bekal berupa daging ke pulau ini jika masih ingin selamat. Komodo adalah hewan karnivora yang memiliki indra penciuman sangat tajam dan makanan kesukaannya adalah daging. Jadi jika ingin membawa bekal, bawalah lauk lain selain daging demi keamanan Anda.
Jaga jarak aman dengan komodo
Seperti yang sudah diketahui, komodo fauna tipe peralihan dengan jenis reptil yang buas. Jangan berdiri terlalu dekat dan jangan pernah berusaha untuk memberi makan secara langsung kepada komodo. Ingat, komodo menduduki puncak tertinggi di rantai makanan dan tidak ada yang bisa memangsanya kecuali sesama komodo. Jadi Anda wajib jaga jarak minimal 10 meter dari tempat komodo berada.
Wanita yang sedang menstruasi dan hamil wajib hati-hati
Hewan ini sangat sensitif ketika mencium bau darah apapun. Bahkan hewan ini mampu mencium bau darah dari jarak 5 kilometer! Maka, sangat disarankan untuk meningkatkan level waspada bagi wanita yang sedang menstruasi. Jika Anda sedang hamil muda, sebaiknya beritahukan kondisi ini kepada ranger agar bisa diberi penjagaan yang ekstra.
Jangan membuat gerakan tiba-tiba
Gerakan seperti menghindar mendadak atau loncat ketika melihat komodo sangat dilarang di sini. Predator ini akan melihat gerakan tiba-tiba tersebut sebagai sebuah ancaman, jadi komodo akan melakukan serangan seperti berlari sangat kencang hingga 20 km per jam. Untuk menghindari situasi buruk tersebut, sebaiknya bersikaplah normal dan berjalan di belakang ranger tanpa mengeluarkan suara berisik. Tetaplah terlihat tenang dan waspada.